OSIS itu.... ribetnya Ambune (part I)
bukan nya bermaksud bikin gue jadi orang ngenes yang gimana gitu karena masuk OSIS dan juga bukan untuk bikin kalian jadi takut dan gak mau masuk OSIS, tapi, itu emang kenyataan. Seperti yang terjadi pada gue sendiri...
Gue masuk OSIS, awalnya gue berharap supaya gue jadi seksi dokumentasi, yang poto-poto itu looh ;3 kan, keren tuh kalo yang motret-motret kegiatan-kegiatan OSIS, dan itu emang udah hobi gue alias fotografi. Ehh, emang dasar ini sekolahan kekurangan anak kayak gue apa emang nunjuk gue sengaja sebagai Calon Ketua~ ihhhh, mana gue kan gak kuat.
Pertama, dari 15 orang yang kepilih itu, diambil 12 yang berhasil jadi OSIS, nah lalu dari 12 itu semua disuruh untuk bikin jadwal kegiatan yang akan kita lakuin selama setahun. Katanya sih disuruh bikin nya pendek aja, tapi berhubungan gue ini anaknya itu...akh...bukan maksudnya sombong *jilat tembok* tapi emang gue itu idenya segudang *muntah ingus(ewwh)*.
Dan kalo disuruh bikin semua kegiatan itu, wuahhh, udah lah itu setahun udah bakalan ada 20-an lebih kegiatan kalo sama gue. DAN GUE GAK TAU KALO TERNYATA ITU DI JADIIN PATOKAN SIAPA YANG MASUL 6 BESAR MENJADI KETUA OSIS. Ndewo!~
Gue karena masa bodo sama pernyataan itu, gue tetep nulis sebanyak yang gue suka. Yaudah, akhirnya, gue nulis di kertas folio apa aja ide-ide gue, beserta dengan tanggal perkiraan kegiatan, dan tujuan. Hampir selembar folio bolak-balik itu penuh.
Gue rasa udah cukup. Gue memutuskan untuk "yah, udahlah sampe situ aja, ngantuk juga gua". Gua putusin hanya 20-an misi itulah yang gue tulis padahal sebenernya ada lebih banyak daripada itu.
Keesokan paginya gue pun ngumpulin ke pak Agus, karena gue yang disuruh untuk ngumpulin pagi-pagi sebelum masuk pelajaran. Gue kumpulin semua kertas-kertas itu dan gue taro di mejanya pak Agus sebelum pak Agus dateng ke ruang guru alias sekolah.
Denger-denger itu nanti akan diumumin siapa yang bakal masuk jadi 6 besar dan harus bikin proposal kegiatan yang akan di kembangkan/diutamakan kalau menjadi ketua OSIS nantinya. Tebakan gue bener aje tuh, pas lagi baris mau masuk ke lab.komputer, pak Agus (pembina OSIS SMP Taruna Bangsa) dengan gagahnya berdiri dan selagi dia bicara selalu liat ke arah gue.
PAK ITU KODE APA APAAN YA PAK?! MAKSUDNYA APA YA PAK LIAT-LIAT KE ARAH SAYA YA PAK?! APA PAK?! APA ?! APAAAA?!!!
*maaf saya agak emosi*dan dia pun berkata, "sssshhh (kebiasaan) jadi, seperti yang telah kita sepakati sebelumnya, bahwa akan ada 6 anak yang akan masuk ke calon ketua OSIS, dan itu adalah, Aulya Hanaz, Sisca, Jeffina (gue), Felicia (Sodara gue), dan David."
PLAKK, gue udah kira itu kode! sumpah, gue udah tau itu kode!
Dan diberitahukan bahwa anak yang masuk 6 besar tadi itu harus bikin proposal kegiatan, yah, seperti yang gue bilang tadi...
to be continued... to part II
Label: about, blog, cerita, OSIS, sebuah kisah, stress, well
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda